"Manusia yang paling cerdas adalah mereka yang selalu mengingat kematian"
Aisyah yakin prioritas orang tau bahwa dirinya akan menghadapi kematian. Kita menyaksikan keluarga, teman, tetangga, artis, bahkan pejabat yg meninggal dunia bukan? bahkan tidak sedikit yang ikut menshalatkan dan mengantar ke pemakaman. Tapi sayangnya itu hanya dijadikan ajang bersedih hati, menangis nangis saja tanpa mengambil pelajaran.
Ada yg mengambil pelajaran, merubah arah hidupnya, bertaubat ke jalan yg baik. Kebanyakan yg lain termasuk Aisyah sendiri itu hanya berlaku sekejap saja, benar benar dalam waktu yg sangat singkat. Setelah itu asik lagi dengan kehidupan yg fana ini. Ingat kematian hanya cukup sampai fikiran tanpa benar di resapi di hayati hingga berpengaruh pada tingkah laku kita setiap saat. Lebih parah lagi orang yang ga nengok sama sekali sama kematian. Orang orang sombong yang gak percaya bahwa kehidupan sesungguhnya adalah setelah kematian.
Kalau saja kita bisa Istiqomah untuk terus mengingat kematian, kita benar akan menjadi org yang AsliCerdas!
Pasti semua mau kan mati dalam keadaan 'Khusnul Khatimah' ? Mau lah pasti mauu. Emang mau menghadapi alam yg kekal nanti dengan kondisi kita buruk, dengan akhir yang buruk? cocoktuh langsung jebur ke Neraka? *Naudzubillahimindzalik yaa
Karena kita tak pernah tau kapan Allah merenggut nyawa kita dan kita tak ingin mengakhiri hidup ini dengan keadaan tak ingat Allah, keadaan buruk alias "Su'ul Khatimah"
Maka haruslah setiap waktu kita persiapkan diri agar dapat "Khusnul Khatimah"
Orang ga tau meninggal kapan ya? Tapi pingin khusnul khatimah? Artinya kita harus SIAP setiap saat, kapan pun dan dimanapun.
Ketika Allah mengambil nyawa kita setelah membaca tulisan ini, maka bersiaplah dengan membaca nya karena Allah ingat Allah.
Ketika malaikat maut menjemput kita saat tidur malam ini, maka bersiap lah dengan berwudhu, membaca do'a sebelum kita tidur.
Ketika Allah ingin kita kembali saat bermain? Yah, mainlah karenaNya dengan mengingatNya
Intinya kapanpun dan dimanapun kita harus siap agar kembali dalam keadaan 'Khusnul Khatatimah'
Jika begitu kita akan selalu siap kapanpun dan dimanapun. Yah, memang begitu seharusnya.
Yuk ah jadi manusia yg paling cerdas, AsliCerdas! :))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar